Barisan dan Deret: Barisan dan fungsi
Sebuah
barisan bermula dari satu suku ke suku berikutnya dengan selalu
menambahkan (atau mengurangi) atau mengalikan (atau membagi) dengan
nilai yang sama. Angka 1, 4, 7, 10, 13 ... adalah sebuah barisan karena
kalian menambahkan 3 untuk menentukan suku berikutnya. Demikian pula
dengan barisan 2, 4, 8, 16, 32 ... juga berurutan karena kalian
mengalikan suku pertama dengan dua untuk menentukan suku berikutnya.
Angka
yang ditambahkan (atau dikurangkan) pada setiap tahap dalam sebuah
barisan disebut "selisih dasar" dan dilambangkan dengan huruf "d" karena
kalian akan selalu mendapatkan nilai ini jika kalian mengurangi suku
yang berurutan. Dengan cara yang sama, angka yang dikalikan (atau
dibagi) di setiap tahap dalam sebuah barisan disebut "perbandingan
umum" dan dilambangkan dengan huruf "r" karena jika kalian menemukan
perbandingan suku yang berurutan, kalian akan selalu mendapatkan nilai
ini.
Contoh 1: Temukan selisih umum dan 3 suku selanjutnya dari barisan berikut:
1, 10, 19, 28, 37...
Jawaban1:
Untuk
mendapatkan selisih umum, kalian hanya tinggal mengurangi suku yang
berurutan dengan suku sebelumnya dan kalian harus selalu mendapatkan
nilai yang sama. Perhatikan contoh berikut:
10 - 1 = 9
19 - 10 = 9
28 - 19 = 9
37 - 28 = 9
Dari
sini, terlihat jelas bahwa selisih umum (d) adalah 9. Untuk
mendapatkan 3 suku berikutnya, kalian hanya perlu menambahkan selisih
umum dengan suku terakhir:
37 + 9 = 46
46 + 9 = 55
55 + 9 = 64
3 suku selanjutnya dari deret tersebut adalah 46, 55 dan 64.
Contoh 2: Tentukan perbandingan umum dan suku berikutnya dari barisan berikut:
16, 4, 1, 0.25...
Jawaban 2:
Untuk mendapatkan perbandingan umum, bagilah suku kedua dengan suku pertama:
4/16 = 0.25
1/4 = 0.25
0.25/1 = 0.25
Maka perbandingan umumnya adalah 0,25. Untuk mendapatkan suku berikutnya dari barisan ini, kalikan
perbandingan umum dengan suku terakhir:
perbandingan umum dengan suku terakhir:
0.25 x 0.25 = 0.0625
Maka suku berikutnya dari barisan tersebut adalah 0,0625
Dari contoh tersebut dapat disimpulkan bahwa urutan setiap mengikuti pola tertentu yang mendefinisikan urutan itu sendiri.
SHARE
0 Komentar
Post a Comment
Berikan pendapat Anda tentang materi yang kami sajikan!